Langkah-Langkah Untuk Mengamankan Sistem Komputer atau Laptop


 




1.  Gunakan selalu Incognito mode saat berada di luar

Saat berpergian, kalian terkadang memerlukan komputer atau laptop seperti untuk mengakses email dan media sosial. Untuk melakukan aktivitas tersebut, maka dibutuhkan jaringan internet.

Fitur Incognito mode sangat berguna ketika mengakses data penting saat berselancar internet, terutama di tempat publik. Saat masuk dalam mode ini, kalian tidak perlu terlalu mengkhawatirkan data yang tersimpan, bahkan saat lupa menekan tombol logout. Incognito mode adalah fitur privasi pada situs web untuk menonaktifkan history dan cache browsing.

 

2.  Pakai Antivirus

Saat membeli komputer baru, banyak orang khawatir mengenai fitur keamanannya. Kekhawatiran tersebut membuat mereka memasang beberapa aplikasi keamanan sekaligus seperti antivirus dan antispyware. Padahal, hal ini akan membebani kinerja komputer yang berimbas pada performa.

Untuk mengatasi permasalahan semacam itu, saat ini OS seperti Windows 10 sudah menyediakan antivirus bawaan. Namun jika masih terasa kurang, kalian cukup memasang satu antivirus lagi sesuai dengan yang diinginkan.

 

3.  Selalu update OS dan aplikasi

Ada sejumlah orang yang tidak peduli terhadap versi terbaru OS atau aplikasi yang digunakan pada komputer. Berbagai alasan dituturkan seperti proses update lama hingga kinerja komputer akan menurun.

Menggunakan versi terbaru OS dan aplikasi merupakan salah satu cara untuk membuat komputer tetap aman. Selain terkait dengan keamanan, proses update terutama OS justru akan meningkatkan performa komputer.

 

4.  Ganti password secara berkala

Mengganti password secara berkala setiap enam bulan hingga satu tahun sekali sangat dianjurkan. Selain itu, sebaiknya gunakan password kuat dengan berbagai kombinasi di dalamnya seperti huruf, angka dan simbol.

Kalian bisa menggunakan aplikasi kalender untuk memberikan pemberitahuan jika sudah saatnya mengganti password. Kalian juga bisa menggunakan sejumlah aplikasi password manager untuk mengelola password pada berbagai akun online.

 

5.  Backup data dan dokumen penting

Jika kalian sering bekerja secara offline, pasti akan menyimpan data dan dokumen pada drive penyimpanan yang tersedia. Untuk mencegah kehilangan data yang disebabkan berbagai hal, kalian dapat melakukan proses backup.

Saat ini ada banyak layanan cloud seperti OneDrive atau Dropbox untuk menyimpan data dan dokumen secara online. Bagi yang jarang terhubung ke internet, bisa menyimpan data-data tersebut pada flashdisk atau hard disk eksternal.

 

6.  Gunakan Antivirus

Antivirus merupakan salah satu keamanan yang harus dimiliki dalam sebuah komputer. Sangat memungkinkan sekali hacker akan memanfaatkan zero day untuk menyerang komputer kamu jika tidak memiliki Antivirus, seperti Adobe Flash player yang terinstall di browser kamu. Ketika browser kamu melakukan update, patch pada update tersebut tidak akan berguna dan terbilang percuma. Kelemahan Adobe Flash player di browser kamu masih rawan serangan hacker. Untuk itu Antivirus dapat membantu kamu dengan mengamankan komputer dari serangan virus, trojan atau malware sejenis lainnya.

 

7.  Aktifkan UAC

User Account Control adalah salah satu metode yang digunakan Microsoft untuk mengamankan komputer, ketika user tidak sengaja menjalankan aplikasi yang tidak dikenal maka UAC akan muncul dan membuat user berpikir ulang untuk menjalankan aplikasi tersebut. Ketika metode ini diterapkan pertama kali di Windows Vista, user banyak yang mengeluh dan menolak fitur ini. Tetapi ketika di Windows 7 dan Windows 8, UAC dapat berjalan dengan baik dan benar-benar mengamankan komputer. Fitur ini menjadi salah satu lapisan terpenting dalam sistem keamanan. Untuk itu selalu aktifkan UAC untuk Windows 7 dan Windows 8 yang kamu gunakan.

 

8.  Aktifkan Firewall

Firewall sudah termasuk dalam Windows dan aktif secara default, kamu tidak perlu menginstall software tambahan lainnya. Bagaimanapun keadaannya kamu harus membiarkan firewall aktif dalam keadaan setting default. Firewall akan melakukan block ketika koneksi yang tidak dikenal masuk, melindungi Windows dan software lain dari malware yang mencoba mengeksploitasi kelemahan system. Kisah tragis pernah terjadi saat Windows XP tidak dilengkapi dengan Firewall, banyak worm yang menyebar. Kini word tidak lagi menyebar di Windows dan bahkan kita jarang mendengar namanya lagi.

Selain itu kamu juga harus mengatur Firewall sesuai dengan pengaturan yang ada. Ketika menu pop-up muncul yang menanyakan Home, Work atau Publick network saat kamu terhubung dengan jaringan, kamu harus memilih network yang tepat. Jika kamu memilih Home saat terhubung dengan network tersebut maka kamu akan berbagi file dengan jaringan tersebut, ketika kamu di hotspot gratis berhati-hatilah memilih tipe network.

 

9.  Uninstall Java

Kebanyakan web jaman dulu masih memerlukan Java untuk dapat berjalan. Dengan memanfaatkan ini, malware dapat mudah memasuki komputer user dengan hanya ketika user mengunjungi situs tersebut. Java telah membuat tingkat keamanan sebuah komputer menjadi lemah. Jika kamu benar-benar membutuhkan Java, sebaiknya tidak ditambahkan plug-in Java ke dalam browser.

 

10.  Gunakan Software yang Updated

Semua software yang kita gunakan setiap haru sangat rawan dengan keamanan. Celah-celah keamanan tersebut telah ditemukan setiap harinya, misalkan saja Windows, Internet Explorer, Mozilla Firefox, Google Chrome dan sebagainya. Developer dari software-software tersebut memberikan patch untuk memperbaiki keamanan yang kemudian memberikan update untuk software tersebut. Selalu mengupdate software ke versi terbaru dapat membuat komputer kamu lebih aman dari serangan malware karena celah-celah keamanan telah diperbaiki.

 

11.  Berhati-hatilah Terhadap Software yang Kamu Install atau Download

Walaupun UAC dan Antivirus sudah mencoba mengamankan kamu dari serangan malware, tetapi kendali utama datang dari user. Ketika kamu sudah salah menginstall atau mendownload software yang sebenarnya malware dan tetap kamu jalankan walaupun sudah dilarang oleh UAC dan Antivirus maka malware tersebut akan berhasil masuk.

Banyak situs penyedia download software memberikan link palsu atau banner palsu agar mendapatkan uang (baca tips download disini). Maksut hati ingin mendownload VLC tetapi yang didownload malah Converter, ya ini mungkin karena kamu salah klik banner atau link yang ada. Kamu harus hati-hati dengan iklan yang beredar di situs download.

 

12.  Jangan Gunakan Software Crack atau Bajakan

Ketika kamu mendownload software crack atau bajakan akan banyak masalah yang ditemui. Misalkan saja link malware yang sebenarnya dibalut dengan tampilan link download software yang kamu inginkan. Setelah berhasil kamu download pun, software tersebut tidak menjamin dapat berjalan dengan aman. Biasa saja software tersebut sudah disisipi oleh keylogger atau senejis malware lainnya.

 

13.  Awas Phising dan Email yang Direkayasa

Browser dan email client sudah mencoba melindungi kamu tetapi mereka hanyalah sebuah software. Serangan Phising di web seperti ada seseorang yang menyamar sebagai pegawai bank dan meminta nomor kartu kredit yang kamu miliki, padahal pihak bank tidak pernah menanyakan hal penting seperti ini. Serangan phising akan mencoba mempengaruhi kamu untuk mengirimkan data pribadi yang penting dari kamu. Berhati-hatilah jika ada email yang meminta sesuatu dari kamu.

 

14.  Jangan Menggunakan Password yang Sama

Menggunakan password yang sama sangatlah berbahaya. Ketika seseorang sudah berhasil mendapatkan password kamu dan mencoba login ke situs-situs yang biasa kamu kunjungi dengan password tersebut, ini akan menjadi hal yang sangat berbahaya. Untuk itu sebaiknya kamu menggunakan password yang berbeda disetiap akun yang kamu miliki. Dengan begini tidak semua akun kamu dapat di hack, apalagi password email kamu harus kamu bedakan dari semua akun online yang kamu miliki. Untuk memudahkan kamu menghafal semua password yang ada, sebaiknya kamu menggunakan password manager.


15.  Gunakan Password yang Aman

Password manager bisa membantu kamu untuk mengamankan password dengan menghitung seberapa panjang dan berapa kombinasi huruf, angka dan simbol yang kamu gunakan. Banyak password yang muncul di internet menggunakan kombinasi yang mudah seperti “password” dan “12345” dikebanyakan situs. Gunakan password yang khas dan tidak pernah terpikirkan oleh orang lain, dengan begini akan meningkatkan keamanan akun yang kamu miliki.



Refrensi :

https://www.liputan6.com/tekno/read/3227324/ini-7-cara-mudah-tingkatkan-keamanan-komputer

https://winpoin.com/tips-dan-cara-dasar-untuk-mengamankan-komputer/


Nama            : Irham Iswanda Duhair

NPM             : 19316018

Fakultas        :  http://ftik.teknokrat.ac.id/      

Universitas    : https://teknokrat.ac.id/


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Extreme Programming (XP)

Tugas Pertemuan 13 Bahasa Indonesia

Tugas Enkapsulasi